6 Hal yang Membuatmu Kembali Percaya pada Cinta. Meski Pernah Merasakan Sakit Hati yang Luar Biasa
Dia mengembalikan kepercayaanmu pada cinta
Cinta nggak selamanya indah. Ada momen-momen di mana kamu merasakan sakit karena cinta. Seperti saat kamu dikhianati oleh dia yang tercinta, ditinggal pas lagi sayang-sayangnya. Kekecewaan karena ditinggalkan cinta ini membuatmu kehilangan kepercayaan terhadap cinta. Saat teman-temanmu sibuk mencari seseorang sosok yang cocok untuk dijadikan pasangan hidup, kamu hanya berdiam diri, hidup dalam kesendirian.
Dia yang pergi tanpa pamit meninggalkan pedih dalam sukma. Sejak saat itu kamu mulai berhenti untuk percaya pada cinta, berhenti mengikuti keinginan hati, dan mematikan kepekaan hatimu. Tapi untungnya semua telah berlalu. Ada hal yang membuat segalanya pulih seperti sedia kala. Adalah dia yang datang dan mengubah segalanya.
1. Sebelumnya hidupmu gelap dan berantakan, tapi semua berubah sejak saat dia datang. Seolah dirinya telah menuntunmu jalan yang terang-benderang
“Dia adalah juru selamatku dalam hal cinta”
Pedihnya dikhianati pernah membuat kamu hidup dengan kebencian hati. Kamu nggak lagi percaya dengan gejolak rasa dalam dada. Berulangkali kamu menjalin hubungan, tapi hatimu nggak turut-kau-sertakan. Awalnya kamu merasa segalanya sudah benar sampai akhirnya kamu menyadari bahwa ada yang hampa dari hidupmu. Sampai akhirnya dia datang. Mengubah segala yang gelap menjadi terang. Membuka kebuntuan, mengembalikan jalan cintamu ke jalur yang benar
2. Dulu, saat orang-orang membicarakan cinta kamu selalu sinis dan menganggap semua itu fana. Sekarang, bersamanya segalanya terasa mungkin saja
Pasca kejadian itu. Ada rasa yang berubah. Trauma disakiti membuatmu selalu sinis dengan apa-apa yang berbau soal cinta dan hubungan. Kamu selalu risih dan berjarak saat mendengar obrolan temanmu soal pacar. Kamu sudah bahagia karena cinta itu fana. Tapi sekarang semuanya berubah 180 derajat. Semuanya terasa mudah setelah kamu memutuskan untuk mulai berhubungan lagi. Bersama dia, hidup terasa mudah dijalani.
3. Dia memang nggak istimewa, tapi cintanya luar biasa membuatmu bisa memaafkan masa lalu yang kelam itu
Dia mungkin nggak seromantis atau serupawan mantanmu, tapi dia tahu cara memperlakukan sebagai pasangan. Bagimu itu sudah cukup. Cintanya yang ia berikan luar biasa, yang mana itu sudah lebih dari cukup untuk membuatmu bahagia. Dialah orang yang membuatmu memaafkan masa lalu.
4. Sebelumnya ada lubang yang menganga, ada sakit yang terasa dalam di dada. Tapi sekarang lenyap, luka telah mengering, perih dalam dada berganti rasa bahagia
“Menemukan sosok yang baru adalah obat paling mujarab menyembuhkan patah hati”
Kekecewaan karena pengkhianatan di masa lalu telah membuat lubang maha dashyat di hatimu. Nganga luka kerap terasa saat kegalauan tiba. Tapi semua mendadak sembuh saat dia datang. Cintanya yang begitu hangat membuat lukamu perlahan mengering. Rasa pedih pelan-pelan berganti bahagia.
5. Saat bersamanya ada segala keresahan dan ketakutanmu sirna. Dia membuatmu yakin bahwa anugerah terindah Tuhan untuk umat manusia adalah cinta
Dulu ada seribu alasan bagimu untuk nggak pacaran lagi. Semua bermuara pada ketakutanmu merasakan sakit karena cinta. Namun setelah dia datang semua serba berkebalikan. Kamu jadi punya sejuta alasan untuk percaya pada kekuatan cinta. Perlakuan manisnya dan momen bahagia yang diberikan membuat kamu yakin bahwa cinta adalah anugerah terindah Tuhan untuk umat manusia.
6. Segala terima kasih patut diucapkan kepada dia yang memperjuangkanmu. Sebab dialah yang memecahkan sandi pada pintu hatimu yang telah tertutup rapat
Susah bagimu untuk melupakan perlakuan jahat mantan. Ia telah membuatmu menderita selama bertahun-tahun. Berulangkali temanmu bergonta-ganti pacar, sedang kamu masih kekeuh sendiri. Bukannya kamu nggak tertarik lagi kepada lawan jenis, namun segala perasaan itu kamu tahan. Hatimu telah terkunci rapat untuk siapa saja yang hendak masuk. Kamu enggan disakiti lagi oleh hubungan.
Namun dia datang dengan cara yang nggak biasa. Kamu telah bersikeras untuk menolaknya namun ia tetap memperjuangkan cintanya. Sampai akhirnya egomu luruh juga. Ia berhasil memecahkan sandi pada pintu hati dan memberi kebahagiaan padamu saat ini. Sungguh kamu mesti berterimakasih kepadanya. Ia telah menyelamatkan hidupmu dari kegelapan hati dan ketidakpercayaan atas cinta.
Terima kasih kuucapkan untukmu yang telah mengbah hidupku. Terima kasih telah membuatku kembali percaya pada cinta.