Dibakar Api Cemburu, Wanita Ini Siram Kekasih Pakai Air Keras
Rabu, 22 Maret 2017 11:22Penulis: Rohmitriasih
Ilustrasi Photo: Copyright Thinkstockphotos.com
Cemburu kepada kekasih tercinta merupakan hal yang wajar dirasakan oleh semua orang. Hanya saja, saat kita merasa cemburu, pastikan untuk selalu mengendalikan emosi dalam diri. Disadari atau tidak, perasaan cemburu yang berlebihan justru bisa merusak hubungan dengan kekasih. Karena api cemburu yang berlebihan, ini juga bisa merugikan diri sendiri maupun pasangan.
Karena perasaan cemburu, seorang wanita bernama Katie Leong (52) harus menghabiskan sisa usianya di dalam penjara. Bagaimana bisa? Jadi begini, beberapa waktu yang lalu, Katie tega menyiram sang kekasih dengan air keras saat kekasihnya tersebut tertidur.
Karena perasaan cemburu, seorang wanita bernama Katie Leong (52) harus menghabiskan sisa usianya di dalam penjara. Bagaimana bisa? Jadi begini, beberapa waktu yang lalu, Katie tega menyiram sang kekasih dengan air keras saat kekasihnya tersebut tertidur.
Katie Leong, wanita yang menyiram kekasihnya dengan air keras | Photo: Copyright metro.co.uk
Karena air keras tersebut, kekasihnya yang bernama Daniel Rotariu (31) mengalami luka parah di wajah. Ia juga mengalami trauma yang cukup mengerikan dan buta. Insiden penyerangan yang kejam ini terjadi setelah Katie merasa sangat cemburu kepada Daniel. Wanita paruh baya itu menganggap bahwa Daniel tidak mencintainya.
Daniel sebelum disiram air keras | Photo: Copyright mirror.co.uk
Katie dan Daniel sendiri adalah sepasang kekasih yang menjalin hubungan sejak tahun 2015. Namun, selama menjalani hubungan ini, Katie merasa bahwa Daniel tak benar-benar mencintainya. Untuk membuktikan cintanya kepada Katie, wanita tersebut meminta Daniel mentato namanya di lehernya. Wanita tersebut juga meminta pria 31 tahun tersebut melakukan apa saja yang diminta dan diinginkan Katie.
Tempat tidur di mana Daniel disiram air keras oleh Katie Leong | Photo: Copyright mirror.co.uk
Sayang, hingga beberapa waktu lalu, Daniel belum juga mentato nama Katie di tubuhnya. Inilah yang akhirnya membuat Katie marah, kesal dan cemburu berlebihan. Ia menganggap bahwa Daniel benar-benar tak mencintainya. Katie pun menyiram tubuh Daniel dengan air keras di rumah mereka di Tuner Road, Leicester.
Kaya Ward, Kepala Inspektur setempat yang melakukan penyelidikan terhadap kasus ini mengatakan, "Ini serangan yang sangat mengerikan dan kejam. Wanita itu diancam hukuman yang berat. Ia telah merencanakan kekerasan ini. Walau ia melempar tuduhan kepada orang lain, kami menemukan bahwa ia yang bersalah atas insiden ini. Bahkan saat ini, Katie tidak menunjukkan bahwa ia menyesal telah melakukan hal kejam ini."
Kaya Ward, Kepala Inspektur setempat yang melakukan penyelidikan terhadap kasus ini mengatakan, "Ini serangan yang sangat mengerikan dan kejam. Wanita itu diancam hukuman yang berat. Ia telah merencanakan kekerasan ini. Walau ia melempar tuduhan kepada orang lain, kami menemukan bahwa ia yang bersalah atas insiden ini. Bahkan saat ini, Katie tidak menunjukkan bahwa ia menyesal telah melakukan hal kejam ini."
Daniel kini harus mengalami catat di wajah dan buta | Photo: Copyright mirror.co.uk
Atas apa yang dilakukan oleh Katie, wanita itu akhirnya dijatuhi hukuman penjara selama seumur hidup. Perasaan cemburu di dalam dirinya telah menjadi malapetaka bagi dirinya sendiri maupun orang lain yang dicintainya.
Cemburu memang boleh dan sah-sah saja. Hanya saja, kita harus pandai mengedalikan perasaan cemburu tersebut agar tak berakhir sebagai derita juga malapetaka. Kalau memang ada masalah dengan kekasih atau pasangan, alangkah baiknya jika masalah tersebut diselesaikan dengan perasaan sabar serta lapang dada. Kita semua tentu berharap bahwa insiden seperti ini tak pernah terjadi lagi.
Cemburu memang boleh dan sah-sah saja. Hanya saja, kita harus pandai mengedalikan perasaan cemburu tersebut agar tak berakhir sebagai derita juga malapetaka. Kalau memang ada masalah dengan kekasih atau pasangan, alangkah baiknya jika masalah tersebut diselesaikan dengan perasaan sabar serta lapang dada. Kita semua tentu berharap bahwa insiden seperti ini tak pernah terjadi lagi.