Komitmen Diet Memang Nggak Mudah. Semuanya Sirna Di Hari Keempat!
www.yukepo.com
Bagi banyak perempuan, diet menjadi salah satu ide yang terus bercokol di kepala tapi sulit sekali direalisasikan. Kita semua pasti mengakui bahwa diet itu berat dan membutuhkan keteguhan hati serta pengawasan ketat dari orang-orang di sekitar kita. Karena itulah kita mafhum saat program yang kita lakoni bisa tiba-tiba bubar di tengah jalan karena berbagai godaan. Iya, menahan diri untuk terus memilih makanan sehat yang notabene rasanya nggak seenak makanan biasa itu sulitnya minta ampun. Biasanya, kita hanya bisa bertahan beberapa waktu untuk konsisten mengonsumsi makanan sehat.
Begini kira-kira skenario diet yang banyak terjadi dalam kehidupan kita:
1. Hari pertama
www.yukepo.com
Kita baru memulai komitmen kita. Dengan berapi-api, kita mengganti menu sehari-hari yang nggak sehat menjadi menu yang lebih sehat dan seimbang. Kita menakar betul tiap porsi protein, karbohidrat, serat dan gizi-gizi lainnya yang masuk dalam tubuh kita. Pokoknya, di hari pertama ini menu kita sangat sehat dan kita merasa bangga sudah melakukan upaya ini.
2. Hari kedua
www.yukepo.com
Di hari kedua, bara semangat masih hidup dalam diri kita. Menu pun masih terjaga meski kita mulai sedikit iri melihat teman kita yang bisa jajan cilok atau cireng pinggir jalan sesuka hati. Tapi kita tahu bahwa diet memang butuh perjuangan menahan diri sehingga kita masih berupaya menjaga menu diet.
3. Hari ketiga
www.yukepo.com
Di titik ini kita mulai gelisah. Sayuran hijau sudah tampak nggak menyenangkan dan lidah kita rindu sentuhan MSG yang nikmat. Saat melihat ada jajanan yang lewat, atau kita lewat di depan restoran cepat saji yang bau wangi ayam itu, air liur serta merta terbit. Tapi kita masih tetap konsisten dengan diet kita meski sesekali kita curi-curi makan jajanan nggak sehat dengan dalih “Nggak apa-apa deh sesekali”.
4. Hari keempat
www.yukepo.com
Di hari yang nahas ini, segala komitmen kita bubar saking nggak bisa menahan rindu ingin menikmati makanan tinggi karbohidrat dan gula. Maka kita nggak peduli lagi dengan segala tetek bengek diet. Semua impian ingin punya tubuh seperti Kendall Jenner sudah hilang terhempas angin. Maka berakhirlah program diet kita di meja makan restoran cepat saji.
Apakah kisah dietmu juga selalu berakhir begini, girls? Sebenarnya hal ini wajar saja, karena saat diet kita kerap memaksa tubuh untuk berubah secara drastis. Kita pun mengurangi asupan karbohidrat dan gula dengan ekstrem yang justru merepresi tubuh dan membuat kita terus-terusan craving makanan kaya karbohidrat dan gula.
Langkah paling baik untuk berdiet adalah dengan melakukannya secara perlahan. Kurangi porsi makanan nggak sehat sedikit demi sedikit hingga nanti menu harianmu jadi ‘bersih’ dan sehat. Jangan paksakan diri, jalani dengan senang hati. Dijamin, program dietmu pun akan berhasil dan menjadi kebiasaan yang sehat.